PHP OOP Part 4 : Pengertian Enkapsulasi (Public, Private, Protected)

PHP OOP Part 4 Pengertian Public, Private dan Protected
Pengertian Public, Private dan Protected – Setelah sebelumnya kita mempelajari tentang pengertian dan pengenalan method construct dan destruct, maka pada tutorial PHP OOP part 4 kali ini, kita akan mempelajari tentang pengertian public, private dan protected pada method dan property oop. di tutorial ini kita akan belajar tentang pengertian enkapsulasi atau dalam bahasa ingris nya encapsulation.
Enkapsulasi adalah salah satu yang paling terpenting di dalam pemrograman berorientasi objek(OOP). karena tahap enkapsulasi lah yang menentukan pemberian hak akses pada setiap property atau method. enkapsulasi atau encapsulation pada OOP terdiri dari 3. yaitu : Public, Private dan Protected.
Tentu ketiganya memiliki kegunaan nya masing-masing. adapun kegunaan public, private dan protected adalah :
- Public : Dengan menggunakan public pada property dan method, berarti kita memberikan akses pada property dan method agar bisa di akses dari luar atau dalam class.
- Private :
- Protected :
kita bisa menentukan property dan method menjadi public, protected dan private. sesuai dengan keinginan dan kebutuhan. lebih detail tentang cara penggunaan dan penulisan public, private dan protected akan saya bahas juga pada tutorial ini. sebelumnya akan saya bahas dulu tentang pengertian enkapsulasi(encapsulation). PHP OOP Part 4 : Pengertian Enkapsulasi (Public, Private, Protected)
Pengertian Enkapsulasi(Encapsulation)
Enkapsulasi(encapsulation) adalah metode untuk mengatur struktur pada class. dengan tujuan untuk menentukan hak akses pada property atau method. baca tutorial sebelumnya tentang pengertian class, object, property dan method. ini bertujuan untuk menyembunyikan informasi dari method dan property dengan alasan keamanan.
langsung saja kita masuk ke contoh penggunaan dan penulisan dari public, private dan protected pada oop.
Enkapsulasi Public, Private dan Protected
Untuk dapat memberikan hak akses pada method dan property pada sebuah class, di OOP terdapat 3 teknik yaitu, public, private dan protected. dan akan kita jelaskan satu persatu. di mulai dengan hak akses public.
Pengertian Hak Akses Public
Jika sebuah method dan property menggunakan public, maka method dan property tersebut dapat di akses dari luar atau dari dalam class tersebut. perlu di ketahui, pada method dan property yang tidak di tetapkan hak aksesnya menggunakan public, private dan protected, maka hak akses pada method atau property tersebut adalah secara default menjadi public. seperti penulisan oop yang kita pelajari sebelumnya.
Contoh penggunaan hak akses public.
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 |
<?php //class manusia class manusia{ //prop public $nama; public $warna; //method manusia function tampilkan_nama(){ return "Nama saya malasngoding <br/>"; } } //instansiasi class manusia $manusia = new manusia(); //memanggil method tampilkan_nama dari class manusia echo $manusia->tampilkan_nama(); |

PHP OOP Part 4 Pengertian Enkapsulasi (Public, Private, Protected)
nah, coba teman-teman perhatikan pada gambar dan syntax di atas. terdapat property dan method yang kita tetapkan dengan public. karena method dan property nya kita tetapkan dengan public, maka bisa kita akses dari luar class. ataupun class turunan. seperti yang terdapat pada contoh public di atas. kita dapat memanggil method dan property public dari luar class. PHP OOP Part 4 Pengertian Enkapsulasi (Public, Private, Protected)
Pengertian Hak Akses Private
Hak akses kedua yang akan kita bahas adalah private. private adalah hak akses yang melarang method atau property yang menggunakan nya di larang di akses dari luar class. jadi hak akses private hanya bisa di akses dari dalam class itu sendiri. bingung teman-teman? haha.. langsung masuk ke contoh aja ya biar gak ribet.
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 |
<?php //class manusia class manusia{ //menentukan property dengan private private $nama = "malas ngoding"; //method public public function tampilkan_nama(){ return "Nama saya " .$this->nama; } } //instansiasi class manusia $manusia = new manusia(); //memanggil method public tampilkan_nama dari class manusia echo $manusia->tampilkan_nama(); |
Pengertian Hak Akses Protected
nah, setelah memahami penjelasan tentang public dan private, selanjutnya kita akan membahas tentang hak akses protected pada oop php.
jika property dan method di tetapkan dengan protected, berarti property dan method tersebut tidak bisa di akses dari luar class. tetapi bisa di akses dari dalam class itu sendiri. contohnya.
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 |
<?php //class manusia class manusia{ //menentukan property dengan protected protected $nama = "malas ngoding"; //method protected protected function nama(){ return "Nama saya " .$this->nama; } public function tampilkan_nama(){ return $this->tampilkan_nama; } } //instansiasi class manusia $manusia = new manusia(); //memanggil method public tampilkan_nama dari class manusia echo $manusia->tampilkan_nama(); |
baik teman-tema saya rasa cukup sekian dulu tutorial PHP OOP Part 4 : Pengertian Enkapsulasi (Public, Private, Protected). semoga bermanfaat.
Baca juga : Aplikasi penjualan dengan php dan mysql gratis
Tutorial Menarik Lainnya

Membuat Laporan PDF Dengan PHP dan MySQLi

Export Data ke Excel Dengan PHP dan MySQLi

Membuat QR Code Dengan PHP

terima kasih banyak mas diki tutorial oop nya
private sama protected bedanya dimana ya ?
ada di penjelasan mas
untuk yang protected saya coba gak bisa gan, trus aya ganti yang public method menjadi , return $this-> nama; baru bisa tampil outputnya.
private sama protected kek gak ada bedanya, kasih penjelasan dalam penggunaan nya dong min di kapan waktu makek nya atau yng lebih detail lagi?
Kalau dibaca lagi private sama protected mirip ya?